ads2

ads3

Renungan Rohani-Act Like God


Mungkin kita sudah mengenal tokoh Manny dalam film kartun Ice Age? Tahukah Anda jenis hewan apakah manny itu?. Iya, hewan itu adalah seekor Mammoth. Mammoth adalah nenek moyang gajah. Menurut para ahli, mammoth hidup pada zaman es, sekitar 2 juta tahun yang lalu. Meskipun mirip, mammoth memiliki banyak perbedaan dengan gajah. Misalnya, bentuk telinga mammoth  jauh lebih kecil dari telinga gajah. Ekor mammoth lebih pendek dari pada ekor gajah. Rambut mammoth lebih panjang dari rambut gajah dan bisa mencapai 1 meter. Tidak heran jika sebagian rambutnya dapat mencapai tanah. Mammoth sendiri memiliki gading yang panjang dengan bentuknya yang agak melingkar. Gading ini digunakan untuk memisahkan salju dan es dari tumbuhan yang akan dimakannya. Mammoth mengalami kepunahan pada akhir zaman es.

Kabar mengejutkan datang dari para ilmuwan. Mereka berusaha untuk menghidupkan kembali hewan yang telah punah ini. Meski sepertinya mustahil, upaya para ahli untuk menghidupkan  hewan raksasa ini mungkin tidak sia-sia. Diperkirakan dalam 5 tahun lagi, mammoth akan kembali beredar di muka bumi. Adalah para ahli dari Kinki University dan Museum Sakha Republic di Jepang yang beberapa tahun lalu menemukan tubuh mammoth yang membeku dan terlindungi dengan baik di Siberia, Rusia. DNA dari tubuh Mahmud Siberia inilah yang nantinya akan disuntikkan ke dalam inti sel telur seekor gajah untuk mendapatkan embrio mammoth. Jesus Diaz yang menuliskan soal keberhasilan kloning mammoth ini mengatakan para ahli akan menanamkan DNA itu ke dalam rahim seekor gajah betina sehingga embrio dapat berkembang sampai cukup waktu untuk dilahirkan.  Kedua hewan ini memiliki banyak kesamaan sehingga melahirkan mammoth  bukanlah sesuatu yang tidak mungkin untuk dilakukan gajah betina.

"Mungkin ada yang berpendapat bahwa kita harus membiarkan mammoth rest in peace, dan kita seharusnya tidak bermain-main dengan alam. Akan tetapi manusia adalah penyebab mengapa marmut berbulu itu punah. Bila demikian, haruskah kita membawanya kembali ke muka bumi? Menurut saya, ya.  Sejauh kita tidak menghidupkan kembali sekelompok T-Rex, Saya kira tidak akan apa-apa." Demikian ungkapan Jesus Diaz.

Sebenarnya, sejauh kita menyadari akan keberadaan Tuhan dan kuasa-Nya, serta batas-batas kemampuan kita, memajukan dunia dengan ilmu dan teknologi hasil karya kita, tidaklah salah. Namun, seringkali manusia ingin berperan seperti Tuhan, berusaha membuat makhluk hidup atau ciptaannya sendiri. Bukan hanya mammoth, tetapi ilmuwan juga pernah melakukan percobaan gagal untuk mengkloning manusia. Jika kita merasa dapat melakukan segalanya, maka lama-kelamaan peran Tuhan di dalam hidup kita akan terhapus. Ingatlah bahwa kita selalu membutuhkan Tuhan dan tanpa dia kita bukan apa-apa. 

Dalam hidup saat ini, kita sebagai manusia selalu membutuhkan penyertaan Tuhan. Segala sesuatu yang telah kita lalui, semuanya terjadi dalam penyertaan Tuhan. 

Jadi, patutlah kita selalu mengandalkan Tuhan dalam segala aspek kehidupan kita, bukan malah kita mengandalkan diri kita sendiri dan merasa bahwa kita bisa melakukan segalanya tanpa Tuhan.

LihatTutupKomentar

ads1

close